Candi Borobudur , Candi Mendunia di Magelang



Candi Borobudur candi mendunia di Magelang adalah monumen model gaya mandala yang mencerminkan alam semesta sebagai tempat suci untuk memulikan buddha dan juga berfungsi sebagai tempat ziarah untuk menuntut umat manusia agar menahan nafsu duniawi dan beralih ke arah pencerahanserta kebijaksanaan sesuai yang diajarkan Buddha.

Candi ini dibangun merupakan monumen terbesar Buddha di dunia yang berada di Borobudur,  Magelang,  Jawa Tengah,  Indonesia. Candi Borobudur yang mendunia ini berlokasi 40 km sebelah barat laut Yogyakarta dan 100 km lebih sebelah barat daya dari semarang serta sekitar 3 km dari kota Mungkit , kabupaten Magelang. Sekitar abad 8 masehi candi berbentuk stupa ini didirikan oleh para penganut Buddha Mahayana. Susunan blog batu andesit yang saling mengunci kuat  dan sistem bangunan berbentuk piramida berundak menjadi stuktur bangunan ini. Dengan luas bangunan 123 x 123 meter,  tinggi 35 meter ( tinggi asli sebelum terjadi bencana alam adalah 42 meter termasuk chattra).

Berdasar sejarah candi Borobudur ditinggal seiring mekerajaan pengaruh pengaruh Hindu dan kerajaan Buddha di Jawa serta awal masuk agama islam pada abad 14. Bangunan ini ditemukan oleh Sir Thomas Stamford Raffles,  yang menjabat sebagai Gubernur Jenderal Inggris atas Jawa tahun 1814 dan semenjak itu dunia mulai mengetahui keberadaannya. Tahun 1975 sampai 1982 proyek pemugaran terbesar di gelar atas upaya Pemerintah Republik Indonesia dan UNESCO karena merupakan Situs Warisan Dunia Bersejarah.
Untuk mengunjungi candi ini melalui sisi timur sedangkan untuk peziarah mmengikuti aturan masuk susi timur dengan memulai ritual di dasar candi dengan berjalan melingkari searah dengan arah jarum jam terus berjalan naik ke undakan selanjutnya nelalui tiga tingkatan dalam kosmologi Buddha . Tiga tingkatan tersebut yaitu Kamadhatu (ranah hawa nafsu ) , Rupadhatu ( ranah berwujud)  dan Arupadhatu ( ranah tak berwujud). Pengunjung candi akan dihadapkan serangkaian lorong dan tangga dengan terukir dengan indah tak kurang sekitar 1.460 panel relief.

Tiga Tingkat Kosmologi Buddha :

             1. Kamadhatu  ( ranah hawa nafsu) 

Di gambarkan alam dunia yang terlihat dan sedang dialami oleh manusia sekarang.

Kamadhatu menjelaskan karmawibhangga sutra yang  terdiri dari 160 relief adalah suatu hukum sebab akibat. Dalam hal ini mengkisahkan mengenai sifat manusia dan juga nafsu manusia berupa menyiksa,  memperkosa,  membunuh,  merampok,  iri,  dengki dan fitnah.
Agar para peziarah atau pengunjung dapat melihat relief yang tersembunyi di bagian bawah sehingga tudung penutup pada bagian dasar dibuka. Di Museum Candi Borobudur yang terdapat di Boobudur Archaeologicak Park terdapat koleksi foto sekitar 160 foto relief yang dapat dilihat.

       2. Rupadhatu ( ranah berwujud)

Menggambarkan alam peralihan, dimana manusia telah dibebaskan dari urusan dunia.

Rupadhatu terdiri dari galeri ukiran relief batu  sebanyak kurang lebih seribu lebih dan patung Buddha sebanyak 328 secara keseluruan.
Menurut manuskrip Sansekerta pada bagian  rupadhatu terdiri dari 1300 relief yang berupa Gandhawyuha, Lalitawistara, Jataka dan Awadana. Secara keseluruhan membentang sejauh 2,5 km dengan 1212 panel dan sangat fantastis sekali.

        3. Arupadhatu ( ranah tak berwujud)

Menggambarkan alam tertinggi, rumah Tuhan.

Tiga serambi berbentuk lingkaran mengarah ke kubah sebagai pusat dari candi Borobudur  atau stupa terbesar di candi ini yang menggambarkan kebangkitan dari dunia. Di sini menggambarkan kemurnian tertinggi sehingga tidak ada satupun ornamen maupun hiasan.
Pada bagian serambi ini terdiri dari stupa berbentuk lingkaran  mirip lonceng terbalik yang berlubang ( stupa)  berisi patung Buddha yang mengarah ke bagian luar candi.  Di sini terdapat 72 stupa secara keseluruhanya. Stupa terbesar yang berada di tengah  sebagai titik pusat candi yang sudah tidak setinggi versi aslinya yang memiliki tinggi 42m diatas tanah dengan diameter 9.9m.  Stupa  pusat kosong dan berbeda dengan stupa yang mengelilinginya yang didalamnya terdapat arca bersila. Disini menimbulkan banyak perdebatan  bahwa sebenarnya terdaoat isi namun juga asa yang berpendapat bahwa stupa tersebut memang kosong bahwa sang penguasa itu tidak terlihat.

Relief

Secara kessluruhan terdapat  arca 504 Buddha dengan sikap meditasi dan enam posisi tangan yang berbeda di sepanjang candi Borobudur.
Candi Borobudur hingga saat ini masih digunakan sebagai ziarah keagamaan umat Buddha yang berdatangan dari lokal serta wilayah Indonesia bahkan manca negara untuk merayakan Tri Suci Waisak. Dalam dunia pariwisata Candi Borobudur sebagai obyek wisata tunggal di Indonesia.

Adapun candi yang lain yang dapat dikunjungi di magelang bisa baca disini adalah
 candi Asu dan candi lumbung dilereng merapi.

Cara berkunjung dari Yogyakarta atau Semarang

Kota Magelang dengan ikon terkenal Gunung Tidar Magelang yang merupakan kota terdekat dari Borobudur hanya sejauh 17 km. Sedangkan Yogyakarta termasuk kota besar terdekat dari Borobudur hanya berjarak sejauh 40 km. Adapun Ibu kota Jawa Tengah yaitu Semarang berjarak 90 km dari Borobudur.

Cara berkunjung  menggunakan angkutan umum bus dari Yogyakarta

Dari Yogyakarta  terlebih dahulu anda harus menuju terminal bus Jombor yang kemudian beralih menaiki bus jurusan Borobudur ( biasanya bertuliskan cemara tunggal) . Akan tetapi bila anda berada di bandara Adisutjipto anda bisa langsung menaiki bus Damri jurusan bandara - Borobudur. Sedangkan bila anda berada di dalam kota Yogyakarta anda bisa  menaiki bus Trans Jogja dengan arah terminal Jombor.

Bus Jurusan Borobudur (bus dengan PO cemara tunggal)  biasanya berukuran lebih kecil daripada bus antar kota antar provinsi dengan harga sekitar Rp 10.000 sampai Rp 15.000 dengab waktu tempuh biasanya sekitar 1 jam atau lebih.

Setelah sampai di terminal Borobudur anda bisa melanjutkan perjalanan untuk sampai candi yang jaraknya lumayan jauh sekitar 1 km berjalan kaki atau menyewa becak,  dokar ataupun ojek yang sangat mudah anda temui.


Sedangkan untuk anda pemakai kendaraan pribadi dari Yogyakarta

Jalan utama menuju Borobudur dari Yogyakarta adalah melalui Jalan Magelang yang melewati depan Pasar Sayur Muntilan terlebih dahulu.

Untuk menuju jalan Magelang anda dapat mencari yang meuju arah terminal bus Jombor. Dari Jombor kendarai kendaraan anda ke arah utara menuju  arah Kota Magelang dengan melewati Tempel,  Salam dan Muntilan . Setelah menempuh jarak sekitar 40 km, anda akan menemui Pasar Umum Muntilan , Terminal Drs Prajitno Muntilan dan  Monumen Bambu Runcing Muntilan. Tak jauh dari monumen tersebut sekitar 2.5 km anda akan bertemu pertigaan Palbapang ( Mungkid , Magelang), disitu silahkan anda ambil arah kiri yaitu arah Borobudur.

Jarak  dari Palbapang sampai Borobudur sekitar 10 km dan sebelum sampai Borobudur akan melewati Candi Mendut disebelah kanan jalan terlebih dahulu yang jarak dari Palbapan sekitar 4,5 km.

Cara Berkunjung Menggunakan Angkutan Umum Bus Dari Semarang

Dari terminal bus semarang, silakkan cari dan naik bus jurusan Jogja / Magelang ( biasanya ada P0 Bus Ramayana atau Santoso).

Anda dapat mengambil beberapa alternatif untuk turun yang kemudian naik bus jurusan Borobudur. Beberapa alternatif itu diantaranya turun di terminal bus Magelang atau dipertigaan Blondo ( pertigaan antara Magelang, Blabak/ Muntilan dan Mertoyudan) atau pertigaan Palbapang ( pertigaan antara Blabak /Magelang,  Muntilan dan Mendut).

Dari tempat  anda turun bisa melanjutkan perjalanan menuju terminal Borobudur dengan menggunakan bus atau angkutan lain arah Borobudur bahkan kini sudah banyak layanan penyedia jasa angkutan taxi dan ojek online di Magelang. Jarak Semarang sampai Borobudur sekitar 100 km, waktu tempuh sekitar 3,5 jam dengan menggunakan kendaraan umum dan akan lebih cepat jika menggunakan kendaraan pribadi.

Sedangkan untuk Anda dengan kendaraan Pribadi dari Semarang

Dari semarang anda bisa melewati Temanggung  dan menuju arah Magelang dan nantinya anda akan sampai pertigaan Secang silahkan ambil arah kiri arah ke kota Magelang. Setelah sampai pertigaan  Pasar Bonpolo silahkan anda ambil lurus atau kekiri sama saja. Tapi disini akan diarahkan yang kekiri yang tidak masuk kota Magelang. Jadi jika anda kekiri anda akan bertemu perempatan Canguk silahkan lurus dan sekitar 1 km akan menemukan terminal Magelang disebelah kiri jalan yang anda lalui. Dari terminal magelang Anda akan  menemukan Pertigaan disekitar PT New Armada silahkan anda ambil arah kiri yaitu arah Blabak Muntilan sampai anda bertemu pertigaan Blondo silahkan anda ambil kanan itu adalah arah Mungkit / arah Borobudur. Akan tetapi jika anda terlewat dengan pertigaan ini maka anda bisa lewat pertigaan Palbapan setelah melewati Blabak,  silahkan dipertigaan Palbakan anda ambil arah kanan yaitu arah candi Borobudur yang melewati Candi Mendut.

Popular posts from this blog

Istilah - istilah Gay Sekedar Tahu

Pasar Manuk atau Pasar Burung Muntilan , Pasar Klitikan

Viar Motor Roda Tiga Penumpang Asli Dari Viar ( wong deso )